Jumat, 10 Agustus 2012

0 Operasi file pada PHP

Dipagi yang cerah ini, sedikit saya ingin berbagi coretan mengenai PHP. terutama dalam pengoperasian file pada php. pada hakikatnya digunakan untuk melakukan operasi file mulai dari proses membuka dan menutup file. setelah itu dilanjutkan dengan proses membaca, menulis ,menambah isi, menghapus dan mengupload file.
1. Membuka File
    Secara umum terdapat 3 cara membuka file, yaitu membuka file hanya untuk dibaca ( read: 'r'), hanya untuk ditulis baru (write:'w'), dan hanya untuk ditambahkan isinya ( append:'a'). Selain 3 cara membuka file tersebut, terdapat pula cara lain membuka file yaitu dapat dibaca dan ditulisi (read/write: ‘r+’), serta dapat dibaca dan ditambahi isinya (append: ‘a+’).
Berikut ini adalah contoh kode PHP untuk membuka file

<?
$nama_file = "test.txt";
$fh = fopen($nama_file, 'X') or die("File tidak bisa dibuka");
fclose($fh);
?>
dengan 'X' dapat diganti dengan 'w', 'r', 'a', 'r+', 'a+'.
Apabila nama file yang akan dibuka ternyata salah, atau letak filenya yang tidak tepat, maka function die() yang akan dijalankan. Function die() akan menampilkan teks sebagai peringatan apabila proses membuka file gagal.

2. Menutup File
    Setelah file dibuka, hendaknya file tersebut juga ditutup ketika pemrosesan selesai. File yang tidak ditutup kemungkinan dapat terjadi kerusakan pada strukturnya. Berikut ini adalahcontoh kode PHP untuk menutup file yang telah dibuka 


$NamaFile = "testFile.txt";
$FileHandle = fopen($NamaFile, 'w') or die("File tidak bisa dibuka");
fclose($FileHandle);
File yang telah ditutup tidak bisa untuk dibaca, ditulisi, dan ditambah. Untuk bisa melakukan halitu kembali, file terlebih dahulu harus dibuka lagi seperti sebelumnya.

3. Menulis ke file
    File yang telah dibuka dapat ditulisi dengan data di dalamnya. Berikut ini adalah contoh kode
PHP untuk menulis suatu string ke dalam file. 


<?
$FileKu = "testFile.txt";
$FileHandle = fopen($Fileku, 'w') or die("File gagal dibuka");
$DataString = "Hallo Amalia... \n";
fwrite($FileHandle, $DataString);
$DataString = "Hallo Faza dan Nada... \n";
fwrite($FileHandle, $DataString);
fclose($FileHandle);
?>
Apabila Anda menggunakan mode 'w' pada fopen(), dan selanjutnya Anda menuliskan data pada file, maka isi file yang lama (jika sebelumnya terdapat isi pada file tersebut) akan terhapus dan diganti dengan isi yang baru. Sedangkan apabila Anda menginginkan data yang lama pada suatu file tidak dihapus, maka Anda gunakan mode append 'a+' atau 'a'.

4. Membaca isi file
    Misalkan kita memiliki file dengan nama test.txt yang isinya adalah sbb:
Selamat berjumpa lagi kawan!!
Senang bertemu Anda.
    Kita dapat menggunakan kode PHP untuk membaca file tersebut dan selanjutnya hasil pembacaan dapat ditampilkan di browser atau diproses lebih lanjut. Berikut ini adalah contoh kode pembacaannya. 
 
<?
$FileKu = "test.txt";
$FileHandle = fopen($FileKu, 'r');
$Data = fread($FileHandle, 5);
fclose($FileHandle);
echo $Data;
?>
Apabila kode di atas dijalankan, maka pada browser hanya akan menampilkan teks
Selam
Hal ini dikarenakan adanya nilai 5 pada fread(). Nilai tersebut menyatakan jumlah karakter awal yang dibaca dari file. Supaya seluruh isi file dapat dibaca, gunakan function filesize().


<?
$FileKu = "test.txt";
$FileHandle = fopen($FileKu, 'r');
$Data = fread($FileHandle, filesize($FileKu));
fclose($FileHandle);
echo $Data;
?>

Setelah Anda lihat di browser, ternyata ganti baris pada isi file test.txt diabaikan. Meskipun teks dalam file tersebut ditulis dalam 2 baris, oleh perintah fread() akan dibaca dalam satu baris. Hal ini dikarenakan dalam file test.txt tidak terdapat tag html untuk pindah baris.

5. Menghapus file
    Dalam PHP, function untuk menghapus file adalah unlink(). Berikut ini contohnya 

<?
$myFile = "testFile.txt";
unlink($myFile);
?>

 6.Menambahkan file
    Maksud dari menambah isi file di sini adalah, menambah data baru pada file (diasumsikan datasudah ada sebelumnya). Untuk menambah isi file dalam PHP, mode pembukaan file nyamenggunakan 'a' atau 'a+' dan fwrite() untuk menulis data ke dalam file. Berikut ini adalah contohnya. 
Misalkan kita mempunyai file buah.txt yang isinya adalah sbb:

Jeruk
Apel
Mangga
Selanjutnya kita punya kode PHP sbb:
<?
$myFile = "buah.txt";
$fh = fopen($myFile, 'a') or die("File tidak bisa dibuka");
$buah1 = "Anggur\n";
fwrite($fh, $buah1);
$buah2 = "Nanas\n";
fwrite($fh, $buah2);
fclose($fh);
?>
Kode di atas akan menambahkan 2 buah data baru ke file buah.txt. Perintah \n (new line) digunakan untuk ganti baris pada file.
Mungkin share kita kali ini,cukup sekian dulu,ntar klu ada waktu sambung lagi dengan materi yang lainya.Mau kerja dulu masbro,,,.

0 komentar:

Posting Komentar

 

BroWahyu Copyright © 2011 - |- Template created by Browahyu - |- Powered by www.zembrani.co.cc